advertising
LOGIKANEWS.COM – Aksi pencurian roda dua dan roda empat nampaknya mulai marak di Kabupaten Garut. Bahkan, belum lama ini dua orang warga Garut di wilayah Kecamatan Garut Kota harus kehilangan kendaraan kesayangannya.
Salah satu korban yang kehilangan kendaraan bermotor Roda 2 (R2), Dali Nalar. Pria ini merupakan Ketua RT 02 di RW 20, Kelurahan Regol, Kecamatan Garut Kota. Motor produk Honda jenis Scoopy warna coklat dengan Nomor Polisi Z 2476 DAR dilengkapi dengan tulisan warna pink bertuliskan Rumaisa Zaina Nalar di body motor bagian depan yang diparkir di garasi miliknya raib, Rabu (29/03/2023)
Ironisnya, kejadian pencurian motornya itu terjadi dipagi hari sekitar pukul 09.00. Dali pun melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Kota Kabupaten Garut. “Saya baru tahu motor saya hilang sekitar pukul 09.00 pagi,” ujar Dali usai melaporkan kehilangan kendaraannya ke Polsek Kota Kabupaten Garut, Kamis (30/03/2023).
Dali mengaku tidak langsung melapor ke pihak kepolisian karena berusaha dulu mencari tahu dengan bertanya kepada para tetangga dan pertokoan yang ada di sekitar Jl. Ciledug Garut Kota. “Saya berharap ada toko yang memiliki CCTV (Closed Sirkuit Television). Tapi usaha saya gagal. Motor saya tidak kembali,” ungkapnya.
Atas kejadian itu, Dali pun mengaku akan segera memasang CCTV di lingkungan rumahnya, karena garasi motor yang digunakannya itupun bukan hanya satau, tetapi lebih dari satu. “Motornya kan banyak, jadi takutnya jadi incaran spesialis pencuri motor, maka harus segera dipasang CCTV,” ujar Dali.
Dalam keterangannya ketika di BAP pihak kepolisian, Dali mengakui bahwa kunci motornya tersebut disatuin dengan kunci rumah dan tertinggal di kunci warung. “Saya pulang jam 10.00 malam, kayaknya kunci tertinggal di pintu. Setelah pagi saya baru tahu motor yang saya simpan digarasi raib,” terangnya.
Dali mengaku telah mengalami kerugian sekitar Rp 21 juta, karena sepeda motor kesayangannya itu dibelinya langsung secara tunai di salah satu diler terkemuka di Kabupaten Garut. “Saya beli tunai. Semoga pihak kepolisian segera menemukan motor saya dan motor-motor yang dicuri lainnya. Semoga para pencuri diberikan hukuman setimpal sesuai dengan hukum yang berlaku di negara kita tercinta,” pungkasnya.
Sementara salah seorang warga yang datang me Mapolsek Kota Kabupaten Garut juga mengaku kehilangan mobil Avanza yang diparkir di sekitar rumahnya. Padahal kata sumber, saat itu mobilnya terkunci dan bahkan menggunakan pengaman lainnya. “Mungkin sudah nasibnya, ini kejadian kedua kalinya,” ujar korban yang tidak menyebutkan namanya. (asep ahmad)