Helmi Budiman Bakal Calon Bupati Garut Terkuat di Pilkada 2024

989

advertising

LOGIKANEWS.COM – dr Helmi Budiman merupakan politisi yang cukup matang di dunia politik. Pria yang berprofesi sebagai dokter ini sudah pernah menginjakan kaki di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Garut sebagai anggota legislatif. Setelah itu, dirinya maju sebagai kandidat calon Wakil Bupati Garut, mendampingi H Rudy Gunawan.

Tahun 2014 lalu, pria berkacamata inipun mendapat kemenangan. Ia bersama Rudy Gunawan dilantik menjadi wakil kepala daerah di kota yang terkenal dengan dodolnya. Nampaknya, Dewi Fortuna sungguh berpihak kepada pria kelahiran Tasikmalaya tersebut.

KARANGAN BUNGA dari kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Iman Alirahman dan Dedi Hasan kepada Rudy Gunawan dan Helmi Budiman setelah dilantik oleh KPU Kabupaten Garut dan diparipurnakan di Gedung DPRD Garut. (Ft: Asep Ahmad).

Pasalnya, setelah usai menjalankan roda kepemimpinannya selama lima tahun, Helmi Budiman pun kembali menang setelah maju kembali bersama Rudy Gunawan sebagai kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Garut periode 2019-2024.

Kini, Pilkada tahun 2024 mendatang sudah ramai diperbincangkan. Kendati waktunya masih cukup lama, namun sejumlah elemen sudah memperbincangkan Helmi Budiman sebagai calon bupati terkuat, jika dia ikut maju pada kontestasi Pilkada nanti. Pasalnya, Helmi Budiman dinilai memiliki khans yang sangat tinggi, baik di mata birokrasi, LSM, ormas, masyarakat dan bahkan bagi politikus di Kota Intan.

Salah satu aktivis di Garut, Ihin Solihin menegaskan, Helmi Budiman adalah sosok yang kuat dan memiliki peluang tertinggi dibandingkan dengan kandidat lain yang ada di Kabupaten Garut. Dengan berbagai alasan, Helmi Budiman sangat layak apabila banyak menerima pinangan.

“Sopan, sederhana, familiar, tidak banyak bicara adalah karakter Pak Helmi Budiman. Pemilihan kepala daerah selama dua periode yang lalu pun, Helmi Budiman memiliki suara mayoritas,” papar pendiri LSM Jihad Garut ini menegaskan.

Pendapat pribadinya, sambung Ihin Solihin, tentu tidak akan jauh berbeda dengan pihak lain yang menilai Helmi Budiman. Politikus yang memiliki basic dokter tersebut juga memiliki pengalaman yang panjang di dunia birokrasi dan politik Indonesia, khususnya di Kabupaten Garut.

“Dua periode menjabat wakil bupati, satu periode di DPRD merupakan pengalaman yang bernilai tinggi. Helmi Budiman memiliki nilai tambah dari berbagai aspek. Maka tentu, sangat layak apabila Helmi Budiman sudah digadang-gadang sebagai calon Bupati Garut paling kuat,” tandasnya.

Sementara itu, salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya mengatakan, ada beberapa hal yang bisa menjadi penghalang Helmi Budiman untuk menyambut kemenangannya kelak di Pilkada Garut 2024. Untuk itu dirinya berpesan kepada Helmi Budiman agar jangan sampai merasa jumawa.

“Kuncinya, Helmi Budiman jangan sampai merasa diatas angin. Dia harus tetap konsentrasi terhadap berbagai aspek terkait kancah perpolitikan yang dijalaninya selama ini. Ada berbagai kemungkinan yang bisa terjadi apabila Helmi Budiman tidak peka terhadap hitung-hitungan politik,” katanya.

Sumber menambahkan, kultur masyarakat Kabupaten Garut masih patuh terhadap sosok ketokohan. Ini yang menjadi poin penting untuk Helmi Budiman agar bisa lebih mudah melenggang ke kursi nomor satu di Kabupaten Garut.

“Garut terkenal sebagai kota religius dan itu adalah fakta. Tokoh-tokoh penting itu terdiri dari pemuka agama yang sangat dihormati oleh semua kalangan masyarakat. Para tokoh ini adalah salah satu pilar kesuksesan bagi siapa saja yang memiliki niat maju di Pilkada,” ujarnya gamblang.

Sosok yang satu ini nampaknya pandai membaca situasi dan kondisi perpolitikan di Indonesia. Pasalnya, dari gaya bicara dan kajiannya dirasa cukup matang dan masuk logika.

Salah satu  poin selain tentang ketokohan, sumber juga menyebut Helmi Budiman harus benar-benar dekat dengan internal partainya.

“Hitungan politik bisa berubah dalam waktu menit bahkan detik. Helmi Budiman yang saat ini memang menjadi salah satu tokoh kuat yang mempunyai tiket kemenangan bisa gugur apabila tidak ada ijin dari partainya. Untuk itu, jangan sampai tiket dari partai berlabuh ke tokoh lain,” tandasnya.

Persoalan ketiga yang harus terus dipupuk oleh Helmi Budiman adalah kepercayaan dari rakyat. Masyarakat memiliki andil besar dalam menentukan kemenangan. Sebagai pejabat publik, Helmi memiliki peluang besar untuk menunjukan dedikasi dan kepeduliannya terhadap rakyat.

“Jabatan yang kini diemban Helmi Budiman bisa memperlancar perjalanan karir Helmi menjadi pemegang kebijakan tertinggi di Pemkab Garut. Tangkap dan sikapi aspirasi rakyat, tanpa terkeculi sesuai dengan regulasi dan kemampuan keuangan daerah,” katanya.

Sumber kedua media ini juga enggan disebutkan namanya. Pria yang tidak memiliki latar belakang perpolitikan dan lembaga masyarakat ini menilai, Helmi Budiman memiliki karir cemerlang di dunia politik. Kendati nanti tidak terpilih sebagai Bupati Garut, maka peluang dia untuk duduk di DPR RI sangat kuat.

“Banyak orang yang mendukung pak Helmi dikarenakan posisi Helmi Budiman yang sedang berjaya. Kepribadiannya yang dianggap tidak neko-neko, cerdas dan mudah bergaul memberikan jalan terang untuk Helmi Budiman. Walaupun nanti dia kalah sebagai calon bupati, dia akan mudah meraih kursi di DPR RI. Alasan ini yang membuat sebagian orang mendukung karir Helmi Budiman,” ujar sumber berpendapat. (Asep Ahmad)

 

1 Komen
  1. Rasyid berkata

    Calon terkuat kalau memang baru muncul calon nya sendiri, coba kalau nanti jokowi ikut mencalonkan, hehe

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More